Sitan ditemukan Sudah Membusuk di Kebun
Oleh Redaksi KABARPALI
Jasad Sitan (80), ditemukan tewas di kebunnya. Diduga Ia meninggal karena penyakit asma.
Penukal Utara [kabarpali.com] - Sungguh tragis akhir hidup Sitan (80). Warga Desa Tempirai Selatan, Kecamatan Penukal Utara, Kabupaten PALI itu, ditemukan tewas dalam keadaan sudah membusuk, di kebun miliknya sendiri.
Dari informasi yang dihimpun kabarpali.com, pria sepuh itu, memang biasa menginap sendirian di kebun, di Desa persiapan Marga Mulia Kampung 3 Kecamatan Penukal Utara, hingga satu pekan lamanya.
Kamis, 12 April 2018, sekira pukul 15.30 WIB, jasad Sitan ditemukan oleh anak kandungnya sendiri, Ayat bin Setan (25), warga Dusun 3 Desa Persiapan Marga Mulia Kecamatan Penukal Utara.
Pada hari itu, Ayat mengaku hendak menjemput ayahnya itu, untuk mengajak pulang ke dusun. Namun, lelaki yang telah lama mengidap penyakit asma tersebut tak ditemukan ada di pondoknya.
"Pada saat itu saya melihat ke arah sungai kecil, kok seperti ada orang yang tertidur. Kemudian setelah saya dekati, ternyata benar, itu adalah bapak saya sendiri. Kondisinya sudah meninggal dan membusuk dengan posisi menghadap ke bawah air," tutur Ayat pada petugas di Mapolsek Penukal Utara.
Mengetahui hal itu, saksi selaku anak korban lalu menghubungi Kepala Desa Tanding Marga; Ahmad Ripa'i, yang dia kenal, dan memberitahukan perihal penemuan mayat ayahnya itu. Kemudian bersama sama kembali menuju TKP.
Mendapat laporan warga tentang kejadian tersebut, Kapolsek Penukal Utara ; AKP Alfian pun memerintahkan anggotanya untuk mendatangi dan olah TKP penemuan mayat tersebut. Tubuh Sitan lalu di bawa ke Puskesmas Penukal Utara, untuk dilakukan pemeriksaan Visum et repertum.
"Diduga korban meninggal karena penyakit asmanya. Kami tidak menemukan ada tanda-tanda kekerasan di bagian tubuh korban. Lagi pula pihak keluarga menerima dan ikhlas atas meninggal orang tuanya, serta tidak diminta untuk diotopsi. Mereka pun telah membuat surat pernyataan menolak untuk di lakukan otopsi," terang Kapolsek, Kamis malam (12/4/2018).[red]