Legislator PALI : Tim Ketahanan Sosial Perusahaan Tidak Efektif
Penukal [kabarpali.com] – Wakil Ketua Komisi I DPRD PALI ; Tuti Ilsan SH mengatakan bahwa Tim Ketahanan Sosial yang dibentuk PT Pertamina EP Asset 2 Adera Field tidak efektip dalam menyelesaikan permasalahan perusahaan dengan masyarakat.
Hal itu dikatakannya, Sabtu (10/12) seusai ikut serta mengukur lahan warga yang terkena limbah minyak milik Adera Field yang diduga akibat tindak sabotase oleh oknum tak bertanggung jawab, di Desa Purun Selatan Kecamatan Penukal Kabupaten PALI.
Menurut Ilsan, kasus limbah minyak sabotase yang kini terpapar di belasan bidang kebun milik warga itu adalah contohnya. Dimana beberapa waktu lalu, Tim Ketahanan Sosial bentukan perusahaan yang terdiri dari Kapolsek Tanah Abang, Kapolsek Penukal, Kapolsek Talang Ubi, Kejaksaan PALI dan Danramil Talang Ubi sudah memeriksa TKP, namun tetap tidak ada hasil yang memuaskan kedua belah pihak.
“Masyarakat kecewa, karena Tim Ketahanan Sosial seolah-olah berpihak pada perusahaan. Hingga kini tidak ada kesepakatan terkait ganti rugi pada warga yang merasa dirugikan akibat tumpahan minyak tersebut. Kini yang ada justru paparan minyak mentah makin meluas,” ujar politisi Partai Demokrat itu.
Jika beberapa waktu lalu segera didapat mufakat, tambah pria putra asli Desa Purun itu, tentu permasalahan ini tidak akan berlarut. “Jika pihak perusahaan bisa langsung bermusyawarah dengan warga, tentu akan selesai. Harus agak fleksibel lah,” tuturnya.
Ia pun berjanji akan berkoordinasi dan mendesak Distamben LH agar segera turun tangan untuk menyelesaikan persoalan itu. Karena jika kembali berlarut-larut dikhawatirkan akan berdampak buruk bagi lingkungan, hewan ternak dan masyarakat itu sendiri.[red]