Pengecoran Jalan Pengabuan – Babat dikritik LSM
Abab [kabarpali.com] - Peningkatan jalan cor beton antara Desa Pengabuan Kecamatan Abab menuju Desa Babat Kecamatan Penukal milik PT Pertamina EP Asset 2 Adera Field menuai kritikan dan pertanyaan masyarakat, LSM maupun ORMAS yang ada di Kabupaten PALI.
Pasalnya, proyek perbaikan jalan senilai kurang lebih Rp9 miliaran itu, dinilai tidak transparan dan terindikasi membohongi public. Karena memasang papan informasi yang tidak lengkap.
“Kami menilai perusahaan kontraktor yang mengerjakan pekerjaan ini tidak terbuka terhadap masyarakat. Terbukti papan informasinya tidak memuat lengkap spesifikasi pekerjaan,” ujar Enggie, Ketua LSM SIGAP Kecamatan Abab, Selasa (10/1/2017).
Menyikapi hal itu, ia berharap pihak PT Pertamina EP Asset 2 Adera Field dan pihak yang terkait kiranya mengkroscek ke lokasi.
“Kami lihat pengerjaannya diduga telah membohongi public. Dimana papan plang itu, tidak di tuliskan nilai kontrak berapa, panjang dan lebar juga tidak tulis serta berapa hari lamanya kerja. Mereka hanya menulis nama perusahaan pemenang saja,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Amirudin, Koordinator LSM Barometer Sumsel kepada awak media Selasa(10/01). Ia mengaku melihat pekerjaan tersebut diduga asal jadi, dimana kondisi jalan itu kalau musim hujan pasti banjir.
“Ada lokasi yang sering banjir kalau musim hujan, dan tidak dilakukan pengerasan lagi. Padahal banyak jalan yang masih berlumpur langsung dicor. Sedang mobil yang pakai di jalan ini bertonase yang beratnya hampir 40 sampai 60 ton lebih. Jadi kalau tidak ada pengerasan lagi nanti akan lebih hancur. Kami berharap pada pihak yang terkait dan pemerintah tuk meninjau pelaksanaan pembangunan jalan itu,” terang Amirrudin.
Sementara itu, PT Pertamina EP Asset 2 Adera Field melalui staf LR ; Miranda Syevira mengatakan sudah menerima laporan dari HSSE dan akan memanggil pihak kontraktor pelaksana.
“Nanti akan dipangil oleh Field Manager (FM), dan kalau memang tidak benar kita akan kenakan sanksi nantinya,” kata Miranda saat hubungi via ponselnya.
Terpisah, PT Guna Karya Adhitama, selaku pelaksana perbaikan jalan itu, melalui team pelaksana lapangan ; Andry menjelaskan, bahwa sesuai dengan spec yang ada, anggarannya kurang lebih Rp9 miliar, dengan volume panjang sekitar 4 kilo meter lebih.
“Untuk lebih jelasnya kamu hubungi pihak PT Pertamina EP Asset 2 Adera Field,” jelasnya saat dihubungi melalui via ponsel.[jhn]