Derap Pembangunan PALI Terus Bergulir, Jeramba Besi pun Berganti dengan Beton
Oleh Redaksi KABARPALI
Jembatan di Desa Jerambah Besi Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.
Talang Ubi [kabarpali.com] - Derap pembangunan yang dilakukan pemerintah Kabupaten PALI terus bergulir. Kabupaten berusia 5 tahun ini menargetkan akhir 2019 seluruh jalan dan jembatan telah selesai dibangun.
Tak terkecuali akses transportasi di Desa Jerambah Besi Kecamatan Talang Ubi. Setelah pengecoran jalan dan pengaspalan di beberapa bagian, kini jembatan di sana pun tak luput diperbaiki pemerintah, hingga manfaatnya dapat segera dirasakan secara maksimal oleh masyarakat.
Akhir tahun ini, sebuah jembatan pipa besi yang mempunyai kaitan sejarah dengan nama desa pemekaran itu pun akan segera berubah menjadi jembatan bermaterial beton. Ya, jerambah (jembatan) besi itu perlahan akan lapuk, belum lagi pipa-pipanya juga sering hilang dijarah tangan yang tak bertanggung jawab.
Oleh karenanya, meski nama Jerambah Besi yang bermula dan identik atas adanya jembatan pipa besi di muara dan di ujung desa, namun warga di sana tak keberatan, bila jembatan tersebut segera dibangun dengan material lain yang lebih kokoh dan permanen.
"Kami senang Pak, jembatan itu segera dibangun. Kalau besi kan bisa karatan. Lama-lama juga rusak serta menyulitkan pengendara yang melintas. Sedangkan jalan ini merupakan akses utama dan strategis menuju ibukota kabupaten kita," cetus Debby, warga setempat yang juga salah satu perangkat desa.
Oleh karenanya, mewakili penduduk Jeramba Besi ia mengapresiasi upaya pembangunan yang dilakukan Pemerintah PALI. Bila dibanding dulu dan sekarang, perubahan yang dialami sangat signifikan.
"Kami ini saksi dan pelaku sejarah yang telah lama bermukim di sini. Semua sudah dirasakan sejak belasan tahun silam. Dimana saat itu, dunia seakan sempit, karena akses jalan yang hancur lebur. Kalo sekarang sih luar biasa," tuturnya sumringah, sembari mengacungkan dua jempol.
Proyek pembangunan jembatan di ujung Desa Persiapan Jerambah Besi dikerjakan oleh PT Putra Hari Renisa, dengan anggaran Rp.5.915.400.000, yang bersumber dari APBD Kabupaten PALI tahun 2018. Waktu pengerjaan adalah 90 hari kalender atau berkisar tiga bulan.
"Perbaikan infrastruktur berupa jalan dan jembatan merupakan prioritas dan program utama Bapak Bupati ; H Heri Amalindo. Namun karena keterbatasan anggaran tentu pengerjaannya akan kita lakukan secara bertahap. Akses transportasi yang baik diharap akan memberikan dampak peningkatan perekonomian bagi masyarakat kita," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) PALI ; Ir Etty Murniaty, pada kabarpali.com, di beberapa kesempatan.[red]