Air PDAM Tak Mengalir, Anggota DPRD PALI Safirin : Harus Segera Ada Solusi!

Anggota DPRD PALI : Safirin.
08 Juli 2020 Comments | PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR , KESEHATAN & KELUARGA, Headline | Oleh Redaksi KABARPALI


PALI [kabarpali.com] - Krisis ketersediaan air bersih di Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), telah berlangsung selama dua pekan ini. Akibatnya, masyarakat setempat merasa resah dan berharap ada jalan keluar atas persoalan itu.
 
Harapan senada juga disampaikan Anggota DPRD PALI dari Fraksi PKS, Safirin. Menurut Safirin, air adalah hajat hidup orang banyak dan merupakan kebutuhan primer.
 
Untuk itu, ia meminta PDAM dan pemerintah Kabupaten PALI agar segera mencari solusi agar air bersih dapat mengalir kembali ke rumah-rumah warga di Kecamatan Talang Ubi.
 
"Kasihan masyarakat, karena air adalah kebutuhan utama dalam rumah tangga. Terkait hal ini, mitra dari PDAM adalah Komisi II DPRD yang kami harap dapat segera bersinergi untuk mencari jalan keluar," tutur anggota Komisi I DPRD PALI itu, Rabu (7/7/2020).
 
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, PDAM Lematang Enim milik Kabupaten Muara Enim menghentikan sementara aliran air dari intake Teluk Lubuk ke jaringan PDAM Tirta PALI Anugerah disebabkan piutang Rp2,3 Miliar.
 
PDAM Muara Enim meminta Kabupaten PALI membayar dahulu tunggakan tersebut jika ingin air bersih yang bersumber dari Sungai Lematang itu dialirkan kembali.
 
“Kita belum bayar dari bulan Desember 2019 hingga Juni 2020. Total mencapai Rp 2,3 M. Adanya keterlambatan pembayaran dikarenakan banyak perbaikan kebocoran di jaringan pipa PDAM, serta masih banyaknya pelanggan yang belum bayar, dan over kapasitas pekerja juga bisa jadi salah satu kendalanya,” kata Direktur PDAM Tirta PALI Anugerah, Puryadi, Senin (6/7/2020).[red]
 
 
 
 
 

 
 

BERITA LAINNYA

46313 Kali9 Elemen Jurnalisme Plus Elemen ke-10 dari Bill Kovach

ADA sejumlah prinsip dalam jurnalisme, yang sepatutnya menjadi pegangan setiap [...]

25 Maret 2021

19353 KaliWarga PALI Heboh, ditemukan Bekas Jejak Kaki Berukuran Raksasa

Penukal [kabarpali.com] – Warga Desa Babat Kecamatan Penukal [...]

18 Agustus 2020

18068 KaliFenomena Apa? Puluhan Gajah Liar di PALI Mulai Turun ke Jalan

PALI [kabarpali.com] - Ulah sekumpulan satwa bertubuh besar mendadak [...]

15 Desember 2019

17737 KaliIni Dasar Hukum Kenapa Pemborong Harus Pasang Papan Proyek

PEMBANGUNAN infrastruktur fisik di era reformasi dan otonomi daerah dewasa ini [...]

30 Juli 2019

17526 KaliPura-pura Minta Kerok, Mertua Coba Perkosa Menantunya

Talang Ubi [kabarpali.com] - Tak patut sekali ulah Irsanto bin Zainal (39) [...]

30 November 2018
PALI [kabarpali.com] - Krisis ketersediaan air bersih di Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), telah berlangsung selama dua pekan ini. Akibatnya, masyarakat setempat merasa resah dan berharap ada jalan keluar atas persoalan itu.
 
Harapan senada juga disampaikan Anggota DPRD PALI dari Fraksi PKS, Safirin. Menurut Safirin, air adalah hajat hidup orang banyak dan merupakan kebutuhan primer.
 
Untuk itu, ia meminta PDAM dan pemerintah Kabupaten PALI agar segera mencari solusi agar air bersih dapat mengalir kembali ke rumah-rumah warga di Kecamatan Talang Ubi.
 
"Kasihan masyarakat, karena air adalah kebutuhan utama dalam rumah tangga. Terkait hal ini, mitra dari PDAM adalah Komisi II DPRD yang kami harap dapat segera bersinergi untuk mencari jalan keluar," tutur anggota Komisi I DPRD PALI itu, Rabu (7/7/2020).
 
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, PDAM Lematang Enim milik Kabupaten Muara Enim menghentikan sementara aliran air dari intake Teluk Lubuk ke jaringan PDAM Tirta PALI Anugerah disebabkan piutang Rp2,3 Miliar.
 
PDAM Muara Enim meminta Kabupaten PALI membayar dahulu tunggakan tersebut jika ingin air bersih yang bersumber dari Sungai Lematang itu dialirkan kembali.
 
“Kita belum bayar dari bulan Desember 2019 hingga Juni 2020. Total mencapai Rp 2,3 M. Adanya keterlambatan pembayaran dikarenakan banyak perbaikan kebocoran di jaringan pipa PDAM, serta masih banyaknya pelanggan yang belum bayar, dan over kapasitas pekerja juga bisa jadi salah satu kendalanya,” kata Direktur PDAM Tirta PALI Anugerah, Puryadi, Senin (6/7/2020).[red]
 
 
 
 
 

 
 

BERITA TERKAIT

Selain Honorer Dihapus, Ini Isi UU ASN 2023 Terbaru

09 November 2023 1130

Pada tanggal 31 Oktober 2023, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah [...]

Tahun Depan Pegawai Honorer Resmi Dihapuskan

09 November 2023 1500

Nasional [kabarpali.com] – Pasca disahkannya revisi UU Nomor 20 Tahun [...]

Senyap, Dua Terdakwa Korupsi Dinkes PALI Ternyata divonis 1 Tahun Penjara

08 November 2023 819

Palembang [kabarpali.com] – Lama tak ada kabarnya, kasus korupsi di Dinas [...]

close button