Tumpahan Minyak Mentah Pertamina Kembali Cemari Kebun Warga

Oleh Redaksi KABARPALI | 22 Mei 2018
Pipa minyak milik PT Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field berlokasi di Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI kembali mengalami kebocoran.


Talang Ubi [kabarpali.com] -  Pipa minyak milik PT Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field berlokasi di Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI kembali mengalami kebocoran. Penyebabnya diduga akibat disabotase oleh oknum  yang tidak bertanggung jawab.

Kebocoran kali ini bahkan ada lima titik di jalur pipa yang sama. Hal itu sontak mengakibatkan semburan minyak mentah menyasar ke kebun-kebun karet milik warga.

Tak hanya itu, semburan minyak di sekitar lokasi pipa yang bocor ini juga mengakibatkan air sungai berubah jadi hitam pekat dan berbau.

Sedangkan pohon karet milik warga yang terkena semburan minyak, terlihat layu.

Meski kejadian bocornya pipa minyak tersebut diketahui sejak Selasa (15/5/2018) lalu, tetapi pihak Pertamina seolah lambat menangani limbah minyak yang mencemari lingkungan dibiarkan berserakan di mana-mana.

Tak hanya itu, semburan minyak di sekitar lokasi pipa yang bocor ini juga mengakibatkan air sungai berubah jadi hitam pekat dan berbau.

Sedangkan pohon karet milik warga yang terkena semburan minyak, terlihat layu.

Meski kejadian bocornya pipa minyak tersebut diketahui sejak Selasa (15/5/2018) lalu, tetapi pihak Pertamina seolah lambat menangani limbah minyak yang mencemari lingkungan dibiarkan berserakan di mana-mana.

"Kejadian itu diketahui sebelum puasa, tetapi pihak Pertamina tidak pernah berkoordinasi dengan kami selaku pemerintah desa. Padahal lokasi itu jelas masuk ke wilayah Talang Akar," kata kepala desa Talang Akar ; Heru Martin, Minggu (20/5/2018).

Dikatakan, Heru banyak kebun warga jadi korban semburan minyak yang berasal dari pipa yang bocor. Namun, pihak Pertamina selalu beralasan bahwa akibat disabotase, jadi tidak ada ganti rugi.

"Kami minta secepatnya dibersihkan, dan kalau memang itu di sabotase, ungkap siapa pelakunya, karena pihak Pertamina banyak memiliki tenaga keamanan, sebab akibat kejadian itu banyak warga yang tidak bersalah jadi korbannya," jelas Heru.

Sementara itu, Ferry Prasetyo, Asisten Manager LR PT Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field mengaku bahwa kejadian tersebut diketahui sudah lima hari yang lewat, yakni Selasa (15/5/2018) akibat diduga di sabotase.

Hanya saja, menurut Ferry bahwa lokasi kejadian dari keterangan petugas di lapangan masuk wilayah Desa Setia Jaya Kecamatan Jirak Kabupaten Musi Banyuasin, jadi pihaknya berkoordinasi dengan pemerintah Desa Setia Jaya.[red]

BERITA LAINNYA

71293 Kali9 Elemen Jurnalisme Plus Elemen ke-10 dari Bill Kovach

ADA sejumlah prinsip dalam jurnalisme, yang sepatutnya menjadi pegangan setiap [...]

25 Maret 2021

35587 KaliHore! Honorer Lulusan SMA Bisa Ikut Seleksi PPPK 2024

Kabarpali.com - Informasi menarik dan angin segar datang dari Kementerian [...]

09 Januari 2024

23064 KaliIni Dasar Hukum Kenapa Pemborong Harus Pasang Papan Proyek

PEMBANGUNAN infrastruktur fisik di era reformasi dan otonomi daerah dewasa ini [...]

30 Juli 2019

21978 KaliWarga PALI Heboh, ditemukan Bekas Jejak Kaki Berukuran Raksasa

Penukal [kabarpali.com] – Warga Desa Babat Kecamatan Penukal [...]

18 Agustus 2020

20801 KaliFenomena Apa? Puluhan Gajah Liar di PALI Mulai Turun ke Jalan

PALI [kabarpali.com] - Ulah sekumpulan satwa bertubuh besar mendadak [...]

15 Desember 2019

Talang Ubi [kabarpali.com] -  Pipa minyak milik PT Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field berlokasi di Desa Talang Akar Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI kembali mengalami kebocoran. Penyebabnya diduga akibat disabotase oleh oknum  yang tidak bertanggung jawab.

Kebocoran kali ini bahkan ada lima titik di jalur pipa yang sama. Hal itu sontak mengakibatkan semburan minyak mentah menyasar ke kebun-kebun karet milik warga.

Tak hanya itu, semburan minyak di sekitar lokasi pipa yang bocor ini juga mengakibatkan air sungai berubah jadi hitam pekat dan berbau.

Sedangkan pohon karet milik warga yang terkena semburan minyak, terlihat layu.

Meski kejadian bocornya pipa minyak tersebut diketahui sejak Selasa (15/5/2018) lalu, tetapi pihak Pertamina seolah lambat menangani limbah minyak yang mencemari lingkungan dibiarkan berserakan di mana-mana.

Tak hanya itu, semburan minyak di sekitar lokasi pipa yang bocor ini juga mengakibatkan air sungai berubah jadi hitam pekat dan berbau.

Sedangkan pohon karet milik warga yang terkena semburan minyak, terlihat layu.

Meski kejadian bocornya pipa minyak tersebut diketahui sejak Selasa (15/5/2018) lalu, tetapi pihak Pertamina seolah lambat menangani limbah minyak yang mencemari lingkungan dibiarkan berserakan di mana-mana.

"Kejadian itu diketahui sebelum puasa, tetapi pihak Pertamina tidak pernah berkoordinasi dengan kami selaku pemerintah desa. Padahal lokasi itu jelas masuk ke wilayah Talang Akar," kata kepala desa Talang Akar ; Heru Martin, Minggu (20/5/2018).

Dikatakan, Heru banyak kebun warga jadi korban semburan minyak yang berasal dari pipa yang bocor. Namun, pihak Pertamina selalu beralasan bahwa akibat disabotase, jadi tidak ada ganti rugi.

"Kami minta secepatnya dibersihkan, dan kalau memang itu di sabotase, ungkap siapa pelakunya, karena pihak Pertamina banyak memiliki tenaga keamanan, sebab akibat kejadian itu banyak warga yang tidak bersalah jadi korbannya," jelas Heru.

Sementara itu, Ferry Prasetyo, Asisten Manager LR PT Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field mengaku bahwa kejadian tersebut diketahui sudah lima hari yang lewat, yakni Selasa (15/5/2018) akibat diduga di sabotase.

Hanya saja, menurut Ferry bahwa lokasi kejadian dari keterangan petugas di lapangan masuk wilayah Desa Setia Jaya Kecamatan Jirak Kabupaten Musi Banyuasin, jadi pihaknya berkoordinasi dengan pemerintah Desa Setia Jaya.[red]

BERITA TERKAIT

Tanah Amblas di Kartadewa, Kades Bela Perusahaan: Tambang Lebih Dulu Ada Dibanding Pemukiman

16 Maret 2025 3717

PALI [kabarpali.com] - Bencana tanah amblas dan longsor di Desa Kartadewa, [...]

Medco E&P dan PWI PALI Bagikan Sembako untuk Masyarakat di Wilayah Operasi

12 Maret 2025 525

PALI [kabarpali.com] – Dalam semangat berbagi selama bulan Ramadan, [...]

PWI PALI dan BSI Gelar Bakti Sosial, Santuni Fakir Miskin dan Anak Yatim

12 Maret 2025 629

PALI [kabarpali.com] – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten PALI [...]

close button