Sosialisasi KPUD PALI Sepi, Stake Holder Merasa Tak diundang
Oleh Redaksi KABARPALI
Kegiatan sosialisasi KPUD PALI.
PALI [kabarpali.com] - Menanggapi tudingan masyarakat dan insan pers di Bumi Serepat Serasan yang menyatakan bahwa kegiatannya minim sosialisasi, KPUD PALI mengatakan bahwa segala sesuatu sudah diatur secara teknis.
Hal ini dikatakan Komisioner KPUD PALI ; Adelia Rosita pada kabarpali.com. Bahkan menurutnya, terkait acara jalan santai hari ini, Minggu 29/10/2017), pihak sudah mengundang semua stake holder.
"Media massa sudah dikoordinasikan semua. Untuk tehnis dikoordinir sekretaris yang atur. Tetapi dari semuanya sudah kita kondisikan diundang. Dari stakeholder, tokoh agama, masyarakat, parpol, LSM, ormas dan media massa," ujarnya via WA, Minggu (29/10/2017).
Namun demikian, dari pantauan media ini, beberapa komentar negatif bahkan dicetuskan, terkait tidak adanya undangan atau ajakan pada acara sosialisasi terkait pelaksanaan Pilgub 2018 dan Pemilu 2019 itu.
"Hingga sekarang tidak ada undangan dari KPUD PALI kepada awak media melalui PWI, terkait kegiatan-kegiatan mereka," ujar Ketua PWI PALI ; Nurul Fallah SH, Minggu pagi (29/10).
Pun demikian statement yang dicetuskan para tokoh masyarakat, politisi dan pengurus Parpol. Mereka mengungkapkan kekecewaannya, karena tidak dilibatkan pada soailisasi yang digelar oleh penyelenggara tunggal pesta demokrasi itu.
"Seharusnya seluruh anak SMA diundang tapi ini dipilih-pilih. karena ada pemilih pemula termasuk sosialisasi hanya sekolah tertentu saja," cetus M Taufik SE, Kepala SMK YPIP, melalui laman medsos.
"Seharusnya KPU ; Pak Santosa Iskan dan Bu Adella Rosita (Komisioner,red) mengundang Parpol biar rame," tulis Sekjen PKS PALI ; Abi Lasmiadi SSos I.
Sementara anggota DPRD PALI ; Mulyadi ST, juga senada dengan Sekjen PKS. Semestinya, menurutnya KPUD minimal membuat spanduk dan menggunakan media untuk sosialisasi, agar diketahui khalayak banyak.
"Cukup spanduk dan media untuk sosialisasi," ujar politisi dari PDIP itu[red]