Resmikan 86 CPNS, Wakil Bupati Minta Agar Komitmen Terhadap Tugas
PALI [kabarpali.com] – Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) diwakili Wakil Bupati meresmikan 86 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi tahun 2021 di kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Proses peresmian CPNS dilakukan oleh Wakil Bupati PALI Drs H Soemarjono, pada Senin (28/3/22) di aula Rumah Dinas Bupati PALI.
Saat meresmikan CPNS, Wabup menegaskan bahwa CPNS telah menandatangani perjanjian untuk tidak pindah tugas selama 10 tahun, apabila perjanjian tidak dipenuhi maka yang bersangkutan harus bersedia berhenti jadi PNS.
"Ada perjanjian tudak boleh mengajukan pindah tugas selama 10 tahun. Apabila ini tidak diindahkan, maka yang bersangkutan harus rela melepas status PNS," tandas Wabup saat menyampaikannya semburannya setelah peresmian CPNS.
Wabup juga berpesan agar seluruh CPNS yang telah resmi bertugas di PALI agar bersedia ditempatkan di masing-masing OPD sesuai formasinya.
"Sebagai PNS harus mempunyai komitmen dan moralitas, disiplin dan memiliki etos kerja tinggi. Memahami fungsi dan perannya sebagai PNS dan memiliki pengetahuan serta wawasan. PNS sejati adalah terus berusaha meningkatkan kinerja dengan tanpa menghitung gaji juga mengutamakan pelayanan sehingga memberikan kepuasan terhadap masyarakat," pesan Wabup.
Wabup menambahkan bahwa CPN yang telah diresmikan merupakan orang-orang yang beruntung dan keberuntungan itu patut disyukuri lantaran telah melalui proses panjang sehingga terpilih sebagai CPNS yang sebentar lagi jadi PNS.
"Anda adalah orang-orang beruntung, syukuri dengan bejerja yang baik. Keberhasilan ini berkat kerja keras orang tua, untuk itu jangan lupakan orang tua kalian. Bekerja pada pemerintah bukan materi yang anda cari tapi pengabdian sepenuh hati yang harus anda berikan. Seorang PNS yang mengabdi pada negara adalah kemuliaan, PNS dituntut adanya keteguhan dan komitmen yang tinggi." tukas Wabup.
Sementara itu, Kepala BKPSDM kabupaten PALI Deasy Rosallia menyebut bahwa ada 86 CPNS yang diresmikan, sebagian besar dari Formasi Kesehatan dan teknis.
"Untuk CPNS asli dari PALI sekitar 20 persen dari jumlah keseluruhan. Dan sebagian besar fermasi kesehatan juga teknis, sebab untuk tenaga pengajar dari PPPK," terang Deasy.[red]