Ribuan Guru Bersilaturahmi dengan Bupati PALI dan Ibu Sri Kustina
Oleh Redaksi KABARPALI
PALI [kabarpali.com] - Sekitar 1300 dewan guru se-Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) bersilaturahmi dengan Bupati PALI H Heri Amalindo dan Ibu Hj Sri Kustina, Rabu (6/2/2019).
Pertemuan yang diselenggarakan di Gedung Pesos, Kecamatan Talang Ubi itu juga dalam rangka Konferensi II Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten PALI.
Pada sambutannya Ketua PGRI PALI, Zahri Gusniarto SPd MM menyampaikan bahwa semestinya acara ini dilaksanakan pada November 2018, namun diundur, karena momen yang belum pas.
Lebih lanjut, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati PALI atas kepedulian selama ini kepada para guru. Sehingga para guru dapat mewujudkan guru profesional dan sejahtera untuk membangun karakter bangsa.
"Terima kasih kepada Bapak Bupati karena sudah memberikan bantuan dana transport pada guru honorer sebesar Rp300 ribu dan guru K2 Rp 400 ribu per bulan. Selain itu juga guru berusia di atas 50 tahun sudah diumrohkan semua oleh Pak Bupati," ungkapnya, di sambut tepuk tangan para audiens.
H Ahmad Zulinto SPd MM, Ketua PGRI Sumsel, pada kesempatan itu memuji PGRI PALI yang meski baru berusia 5 tahun, namun sudah banyak mengalami kemajuan dalam dunia pendidikan.
"Pada Konferensi ini, akan diagendakan pertanggung jawaban lima tahun kepengurusan PGRI PALI, lalu pengurus itu demisioner dan akan memilih kembali pengurus PGRI masa bhakti lima tahun ke depan. Saya kembali menegaskan, bahwa PGRI adalah garda terdepan dalam meningkatkan kualitas pendidikan," urainya.
Ia juga menyampaikan kedudukan PGRI dalam suasana Pileg dan Pilpres. dikatakannya, bahwa organisasi profesi itu bersifat independen, tidak berpihak, serta bukan organisasi politik. Namun, para guru boleh menyalurkan hak untuk memilih.
"Silahkan para guru dengan cerdas menyikapi hal ini. Silahkan mendukung siapa saja tokoh politik yang dianggap dapat membawa kebaikan di daerah masing-masing," tandasnya.
Sementara itu, Bupati PALI yang juga merupakan Pembina PGRI PALI, berpesan bahwa hendaknya pada pemilihan Pengurus PGRI nanti dapat terpilih tokoh pendidik yang terbaik.
Ia juga berjanji akan menambah honor guru sebesar Rp800 ribu per bulan, sejalan dengan alokasi anggaran 20% dari APBD Kabupaten PALI.
"Hal itu diharap akan menambah motivasi para guru dalam mewujudkan dunia pendidikan yang lebih baik," tukasnya disambut tepuk tangan para guru.[red]