Peringati Hardiknas, SDIT Rabbani Muara Enim Gelar Upacara
Oleh Redaksi KABARPALI
SDIT RABBANI MUARA ENIM.
MUARA ENIM - Siswa siswi dan seluruh dewan guru serta staf karyawan yang berada di sekolah SDIT Rabbani Muara Enim memperingati Hari Pendidikan Nasional yang ke-110, dengan melakukan upacara, Rabu (2/5).
Wakil Kepala SDIT Rabbani Muara Enim, yang sekaligus pembina upacara Hardiknas ; Saharpudin SPdI mengatakan, guru sangat berperan penting dalam pendidikan bangsa ini dan guru sudah dikenal sejak pada zaman belanda. Menurutnya, jika tidak ada guru kita tidak akan bisa membaca, menghitung dan berinovasi. Semuanya yang mengajari kita adalah seorang guru.
"Guru itu hebat bisa mencerdaskan bangsa. Guru juga tentunya cerdas, karena mereka telah duluan menimba ilmu sebelum kalian belum lahir. Seorang guru banyak membaca sebagaimana surat pertama turun Al 'Alaq ayat pertama yang perintahnya iqro', bacalah. Guru harus banyak berkarya, banyak insiatif, juga kreatif dan memiliki ide-ide cemerlang dari materi yang terbaru. Bila guru memiliki ke 3 ini akan melahirkan siswa hebat cerdas dan berkarya," ujarnya.
Di lain tempat, Kepala SDIT Rabbani Muara Enim ; Haryani SPdI, yang menghadiri upacara peringatan Hardiknas ke-110, di lapangan Merdeka, mengatakan, bahwa sebagian dari guru sekolahnya menghadiri upacara di Lapangan Merdeka, guna memperingati Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 mei.
"Kita sangat berterima kasih kepada seluruh guru di SDIT Rabbani Muara Enim yang ikut serta menjadi petugas upacara serta siswa siswi kita yang telah melakukan dengan khusuk. Semoga ke depannya, kita semua bisa membangun karakter bangsa ini yang cerdas dan berakhlahkul karimah," cetusnya.
Sementara itu, salah satu guru yang mengikuti upacara di sekolah SDIT Rabbani Muara Enim ; Muslihan SPdI (al hafist), mengatakan bahwa mereka sangat antusias sekali memperingati Hardiknas.
"Apalagi kita juga menjadi bagian petugas upacara, dimana selama ini anak-anak yang menjadi petugasnya. Tentu seorang guru juga harus di gugu dan tiru," tuturnya.[neco]