Istri Seorang Dokter yang Tugas di PALI Positif Covid-19

Oleh Redaksi KABARPALI | 19 April 2020
Ilustrasi/net


PALI [kabarpali.com]- Istri seorang dokter yang bertugas di  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dinyatakan positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Kini dokter tersebut pun telah dicutikan dahulu dari tugasnya.
 
Hal ini dibenarkan oleh Direktur RSUD kabupaten PALI, yang menyatakan bahwa diketahuinya prihal tersebut pada Jumat 17 April 2020. Dimana orang positif covid-19 di Sumsel bertambah 17 orang, dan salahsatunya merupakan istri dari seorang dokter yang bertugas di PALI .
 
"Iya benar, ada salah satu istri dokter kita yang dinyatakan positif pada Jumat 16 April 2020 kemarin, pada Sabtunya (17/4/2020) dokter tersebut, petugas medis, dan pasien yang ditangani di RSUD Kabupaten PALI langsung kita lakukan Rapid tes, dan hasilnya negatif semua," ungkap direktur RSUD Kabupaten PALI dr Hj Tri Fitrianti, Minggu (19/4/2020)
 
Untuk saat ini, lanjut direktur yang kerap disapa dokter Fitri ini, bahwa pihaknya langsung merumahkan (cuti) dokter tersebut, dan di pulangkan ke kota Palembang untuk dilakukan Swab tes.
 
"Sudah kita cutikan dan kita pulangkan untuk menjalani swab tes, semoga hasil dari swab tes tersebut negatif. Kita juga sudah lakukan penyemprotan desinfektan disetiap sudut ruangan dan lingkungan RSUD agar tetap steril. Penyemprotanpun memang kita lakukan sejak awal, gunanya untuk antisipasi hal seperti ini," ungkapnya
 
Selain itu, dirinya menjelaskan bahwa pihaknya mengajak untuk tetap tenang dan terus waspada, serta terus meningkatkan kesiagaan diri.
 
"Kalau ketakutan itu jangan ditanyakan, tetapi kita harus tetap tenang dan waspada. Kita ajak juga baik pasien atau petugas medis kita terus meningkatkan kewaspadaan dan yang terpenting menjalankan prosedur yang benar dalam menjalankan tugas terutama dalam dunia medis," pungkasnya.[red]

BERITA LAINNYA

57485 Kali9 Elemen Jurnalisme Plus Elemen ke-10 dari Bill Kovach

ADA sejumlah prinsip dalam jurnalisme, yang sepatutnya menjadi pegangan setiap [...]

25 Maret 2021

29578 KaliHore! Honorer Lulusan SMA Bisa Ikut Seleksi PPPK 2024

Kabarpali.com - Informasi menarik dan angin segar datang dari Kementerian [...]

09 Januari 2024

20873 KaliIni Dasar Hukum Kenapa Pemborong Harus Pasang Papan Proyek

PEMBANGUNAN infrastruktur fisik di era reformasi dan otonomi daerah dewasa ini [...]

30 Juli 2019

20632 KaliWarga PALI Heboh, ditemukan Bekas Jejak Kaki Berukuran Raksasa

Penukal [kabarpali.com] – Warga Desa Babat Kecamatan Penukal [...]

18 Agustus 2020

19488 KaliFenomena Apa? Puluhan Gajah Liar di PALI Mulai Turun ke Jalan

PALI [kabarpali.com] - Ulah sekumpulan satwa bertubuh besar mendadak [...]

15 Desember 2019
PALI [kabarpali.com]- Istri seorang dokter yang bertugas di  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dinyatakan positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Kini dokter tersebut pun telah dicutikan dahulu dari tugasnya.
 
Hal ini dibenarkan oleh Direktur RSUD kabupaten PALI, yang menyatakan bahwa diketahuinya prihal tersebut pada Jumat 17 April 2020. Dimana orang positif covid-19 di Sumsel bertambah 17 orang, dan salahsatunya merupakan istri dari seorang dokter yang bertugas di PALI .
 
"Iya benar, ada salah satu istri dokter kita yang dinyatakan positif pada Jumat 16 April 2020 kemarin, pada Sabtunya (17/4/2020) dokter tersebut, petugas medis, dan pasien yang ditangani di RSUD Kabupaten PALI langsung kita lakukan Rapid tes, dan hasilnya negatif semua," ungkap direktur RSUD Kabupaten PALI dr Hj Tri Fitrianti, Minggu (19/4/2020)
 
Untuk saat ini, lanjut direktur yang kerap disapa dokter Fitri ini, bahwa pihaknya langsung merumahkan (cuti) dokter tersebut, dan di pulangkan ke kota Palembang untuk dilakukan Swab tes.
 
"Sudah kita cutikan dan kita pulangkan untuk menjalani swab tes, semoga hasil dari swab tes tersebut negatif. Kita juga sudah lakukan penyemprotan desinfektan disetiap sudut ruangan dan lingkungan RSUD agar tetap steril. Penyemprotanpun memang kita lakukan sejak awal, gunanya untuk antisipasi hal seperti ini," ungkapnya
 
Selain itu, dirinya menjelaskan bahwa pihaknya mengajak untuk tetap tenang dan terus waspada, serta terus meningkatkan kesiagaan diri.
 
"Kalau ketakutan itu jangan ditanyakan, tetapi kita harus tetap tenang dan waspada. Kita ajak juga baik pasien atau petugas medis kita terus meningkatkan kewaspadaan dan yang terpenting menjalankan prosedur yang benar dalam menjalankan tugas terutama dalam dunia medis," pungkasnya.[red]

BERITA TERKAIT

Khasiat Buah Mengkudu: Si Buah Ajaib dari Tropis

12 Juli 2024 892

BUAH mengkudu, juga dikenal dengan nama noni (Morinda citrifolia), adalah buah [...]

Batubara Berceceran di jalan Lintasan, Bisa Cemari Lingkungan Loh!

26 Februari 2024 2054

PALI [kabarpali.com] – Operasional industri tambang batubara di Kabupaten [...]

RSJ Ernaldi Bahar Siap Tampung Caleg Depresi

13 Februari 2024 1727

Sumsel [kabarpali.com] – menjelang hari pemungutan suara pada Pemilu [...]

close button