Anjing Gila Serang Warga di Simpang Tais

Oleh Redaksi KABARPALI | 20 Oktober 2016
Anjing gila yang menyerang warga akhirnya dibunuh.


Talang Ubi [kabarpali.com] - Dalam satu hari sedikitnya dua warga yang berbeda menjadi korban amukan anjing gila di kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, kedua korban tersebut harus dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan, pada Selasa (18/10) sore.

Salah satunya yakni Miul, buah hati pasangan dari Subayadi dan Husna warga asal kampung II (dua) Desa Simpang Tais Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI. Bocah baru berusia 6 tahun ini harus mendapatkan perawat medis setelah mengalami luka robek di bagian pipi wajah akibat digigit anjing gila tersebut.

Tidak diketahui pasti asal usul anjing yang menyerang Miul, namun warga menduga anjing yang mengidap rabies itu adalah anjing liar dan mengidap Rabies masuk ke perkampungan tiba tiba langsung menyerang anak anak yang sedang bermain dihalaman rumah.

”Dugaan kami Anjing yang menyerang Miul ini adalah anjing gila karena paginya ada seorang warga Simpang Raja Kelurahan Handayani Mulya digigit juga oleh anjing yang sama persis seperti anjing ini," tutur Saipul, seraya menunjuk kearah anjing yang sudah mati akibat dipukul warga itu.

Berdasarkan Infomasi dihimpun dari keterangan Wawan (40), salah satu warga Simpang Raja Kelurahan Handayani Mulya mengakui, pada sebelum Miul digigit ada juga seorang tetangganya terlebih dahulu diserang oleh anjing tersebut, namun tidak separah apa yang dialami Miul.

"Tetangga saya pagi tadi juga digigit anjing, kurasa anjing yang sama karena mirip warnanya, memang setelah mengigit tetangga saya anjing itu berlari ke arah Desa Simpang Tais," terang Wawan.

Sedangkan anjing berwarna merah itu akhir mati dipukuli warga secara beramai ramai setelah menyerang Miul, dan warga berharap setelah adanya kejadian tersebut kepada instansi terkait agar membasmi anjing liar yang tidak bertuan supaya kejadian serupa tidak terulang kembali. [Red]

BERITA LAINNYA

57479 Kali9 Elemen Jurnalisme Plus Elemen ke-10 dari Bill Kovach

ADA sejumlah prinsip dalam jurnalisme, yang sepatutnya menjadi pegangan setiap [...]

25 Maret 2021

29574 KaliHore! Honorer Lulusan SMA Bisa Ikut Seleksi PPPK 2024

Kabarpali.com - Informasi menarik dan angin segar datang dari Kementerian [...]

09 Januari 2024

20873 KaliIni Dasar Hukum Kenapa Pemborong Harus Pasang Papan Proyek

PEMBANGUNAN infrastruktur fisik di era reformasi dan otonomi daerah dewasa ini [...]

30 Juli 2019

20632 KaliWarga PALI Heboh, ditemukan Bekas Jejak Kaki Berukuran Raksasa

Penukal [kabarpali.com] – Warga Desa Babat Kecamatan Penukal [...]

18 Agustus 2020

19488 KaliFenomena Apa? Puluhan Gajah Liar di PALI Mulai Turun ke Jalan

PALI [kabarpali.com] - Ulah sekumpulan satwa bertubuh besar mendadak [...]

15 Desember 2019

Talang Ubi [kabarpali.com] - Dalam satu hari sedikitnya dua warga yang berbeda menjadi korban amukan anjing gila di kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI, kedua korban tersebut harus dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan, pada Selasa (18/10) sore.

Salah satunya yakni Miul, buah hati pasangan dari Subayadi dan Husna warga asal kampung II (dua) Desa Simpang Tais Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI. Bocah baru berusia 6 tahun ini harus mendapatkan perawat medis setelah mengalami luka robek di bagian pipi wajah akibat digigit anjing gila tersebut.

Tidak diketahui pasti asal usul anjing yang menyerang Miul, namun warga menduga anjing yang mengidap rabies itu adalah anjing liar dan mengidap Rabies masuk ke perkampungan tiba tiba langsung menyerang anak anak yang sedang bermain dihalaman rumah.

”Dugaan kami Anjing yang menyerang Miul ini adalah anjing gila karena paginya ada seorang warga Simpang Raja Kelurahan Handayani Mulya digigit juga oleh anjing yang sama persis seperti anjing ini," tutur Saipul, seraya menunjuk kearah anjing yang sudah mati akibat dipukul warga itu.

Berdasarkan Infomasi dihimpun dari keterangan Wawan (40), salah satu warga Simpang Raja Kelurahan Handayani Mulya mengakui, pada sebelum Miul digigit ada juga seorang tetangganya terlebih dahulu diserang oleh anjing tersebut, namun tidak separah apa yang dialami Miul.

"Tetangga saya pagi tadi juga digigit anjing, kurasa anjing yang sama karena mirip warnanya, memang setelah mengigit tetangga saya anjing itu berlari ke arah Desa Simpang Tais," terang Wawan.

Sedangkan anjing berwarna merah itu akhir mati dipukuli warga secara beramai ramai setelah menyerang Miul, dan warga berharap setelah adanya kejadian tersebut kepada instansi terkait agar membasmi anjing liar yang tidak bertuan supaya kejadian serupa tidak terulang kembali. [Red]

BERITA TERKAIT

close button