Penuh Haru, SMK N I Penukal Santuni Anak Yatim dan Fakir Miskin
Oleh Redaksi KABARPALI
Penukal [kabarpali.com] - Diinisiasi oleh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK N) I Penukal Kabupaten PALI, pada momentum bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah ini, memberikan santunan pada anak yatim dan fakir miskin.
Bakti sosial tersebut, merupakan agenda tahunan sekolah yang terletak di Desa Babat Kecamatan Penukal itu, untuk meringankan beban hidup warga yang tak mampu, terutama menjelang hari Raya Idul Fitri 2019 ini.
Menurut Kepala SMKN I Penukal, Ahmad Jon Areli SPd, tahun ini pihaknya menyantuni sebanyak 30 lansia dan fakir miskin, serta 10 orang anak yatim, yang merupakan warga enam desa di sekitar sekolah mereka.
"Pengumpulan dana sendiri dilakukan oleh OSIS secara door to door, kepada para donatur yang terdiri dari warga sekolah maupun masyarakat umum," terang Jon Areli, didampingi Guru Pembina OSIS, Doraimon SPd, Sabtu (25/5/2019).
Lebih jauh ia berharap, agar kegiatan tersebut dapat meningkatkan kepekaan sosial para peserta didik, terutama pada warga yang kurang mampu.
"Mari kita membantu sesama kita. Kalau bukan kita siapa lagi yang akan peduli dengan mereka. Saya mengucapkan banyak terima kasih pada OSIS yang telah mengajak kita untuk berbagi di bulan suci ini," ujar pria berkacamata itu, penuh haru.
Hari itu, Sabtu (25/5/2019), secara simbolis Kepala SMKN I Penukal, Ketua Komite ; Jayadi SPd dan Dewan Guru pun menyerahkan santunan yang terdiri dari uang Rp4,830 ribu dan 30 bingkisan sembako secara simbolis kepada enam orang fakir dan anak yatim. Semua yang hadir nampak larut dalam keharuan, setiap mata pun berkaca-kaca.
"Hari ini kami hadirkan enam orang penerima santunan, untuk mewakili secara simbolis, yakni tiga orang anak yatim dari Desa Mangkunegara yang tinggal sendiri tanpa ada orangtua, dan warga Desa Babat yang hidupnya memprihatinkan serta penuh keterbatasan. Beberapa waktu lalu kehidupan mereka sempat viral diperbincangkan di Medsos," imbuh Sir Dori, panggilan Pembina OSIS, Doraimon SPd.
Selanjutnya, para peserta didik anggota OSIS SMK N I Penukal mengantarkan santunan secara langsung kepada para penerima di Desa Babat, Purun, Gunung Raja, Sukaraja, Gunung Menang hingga Desa Mangkunegara.
"Semoga santunan ini dapat bermanfaat bagi mereka, terutama menjelang hari raya Idul Fitri ini," harap Ketua Komite Sekolah, Jayadi, menimpali.[red]
Penukal [kabarpali.com] - Diinisiasi oleh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK N) I Penukal Kabupaten PALI, pada momentum bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah ini, memberikan santunan pada anak yatim dan fakir miskin.
Bakti sosial tersebut, merupakan agenda tahunan sekolah yang terletak di Desa Babat Kecamatan Penukal itu, untuk meringankan beban hidup warga yang tak mampu, terutama menjelang hari Raya Idul Fitri 2019 ini.
Menurut Kepala SMKN I Penukal, Ahmad Jon Areli SPd, tahun ini pihaknya menyantuni sebanyak 30 lansia dan fakir miskin, serta 10 orang anak yatim, yang merupakan warga enam desa di sekitar sekolah mereka.
"Pengumpulan dana sendiri dilakukan oleh OSIS secara door to door, kepada para donatur yang terdiri dari warga sekolah maupun masyarakat umum," terang Jon Areli, didampingi Guru Pembina OSIS, Doraimon SPd, Sabtu (25/5/2019).
Lebih jauh ia berharap, agar kegiatan tersebut dapat meningkatkan kepekaan sosial para peserta didik, terutama pada warga yang kurang mampu.
"Mari kita membantu sesama kita. Kalau bukan kita siapa lagi yang akan peduli dengan mereka. Saya mengucapkan banyak terima kasih pada OSIS yang telah mengajak kita untuk berbagi di bulan suci ini," ujar pria berkacamata itu, penuh haru.
Hari itu, Sabtu (25/5/2019), secara simbolis Kepala SMKN I Penukal, Ketua Komite ; Jayadi SPd dan Dewan Guru pun menyerahkan santunan yang terdiri dari uang Rp4,830 ribu dan 30 bingkisan sembako secara simbolis kepada enam orang fakir dan anak yatim. Semua yang hadir nampak larut dalam keharuan, setiap mata pun berkaca-kaca.
"Hari ini kami hadirkan enam orang penerima santunan, untuk mewakili secara simbolis, yakni tiga orang anak yatim dari Desa Mangkunegara yang tinggal sendiri tanpa ada orangtua, dan warga Desa Babat yang hidupnya memprihatinkan serta penuh keterbatasan. Beberapa waktu lalu kehidupan mereka sempat viral diperbincangkan di Medsos," imbuh Sir Dori, panggilan Pembina OSIS, Doraimon SPd.
Selanjutnya, para peserta didik anggota OSIS SMK N I Penukal mengantarkan santunan secara langsung kepada para penerima di Desa Babat, Purun, Gunung Raja, Sukaraja, Gunung Menang hingga Desa Mangkunegara.
"Semoga santunan ini dapat bermanfaat bagi mereka, terutama menjelang hari raya Idul Fitri ini," harap Ketua Komite Sekolah, Jayadi, menimpali.[red]
