Patut diacungi Jempol, Warga Babat Swadaya Bedah Rumah Tak Layak Huni
Penukal [kabarpali.com] – Jamudin (40) dan istrinya Aprianti (32), warga Desa Babat Kecamatan Penukal Kabupaten PALI, tak henti tersenyum bahagia. Pasalnya kediaman mereka yang sebelumnya sangat memprihatinkan, kini telah di bedah oleh masyarakat setempat secara gotong royong, sehingga menjadi nyaman dan layak untuk dihuni.
Serah terima rumah yang sekaligus dilengkapi dengan berbagai perabotan tersebut, dilakukan pada Selasa (18/6/2019), setelah dikerjakan selama 10 hari dengan cara swadaya.
Menurut Edwin Hendrik, penggagas bedah rumah Jamudin, dana pembangunan rumah tersebut diperoleh dari bantuan para donatur selama kurang lebih dua minggu, sejak bulan ramadhan lalu.
“Alhamdulillah pembangunan rumah Jamudin telah selesai. Pekerjaan tersebut sebagian kita upahkan pada tukang dengan biaya Rp1,4 juta, juga dibantu oleh masyarakat dengan cara gotong royong,” ujarnya pada kabarpali.com, Selasa malam (18/6/2019).
Ditambahkan Edwin, dari hasil penggalangan dana yang dikoordinatorinya, diperoleh bantuan sebesar Rp19.400.000 dari para donatur yang berasal dari kawasan PALI maupun dari luar PALI, seperti Prabumulih, Bangka dan Jakarta.
“Selain perbaikan rumah dan pembuatan sumur, kita juga membantu perabotan rumah tangga, seperti lemari pakaian, kasur, bantal, lemari piring, meja kursi, kompor gas, serta peralatan memasak lainnya,” tutur Edwin.
Selain kediaman Jamudin, ia juga merencanakan untuk membantu pembelian seng untuk rumah warga bernama Sanik Agus, yang kini hanya beratapkan terpal. Juga perbaikan rumah Sai Ekek, yang masih belum layak huni.
“Secara bertahap kita akan terus membantu warga yang kurang beruntung, dimana rumah mereka masih sangat memprihatinkan. Nanti kalau ada sisa dari perbaikan rumah Jamudin, kita akan membelikan seng satu kodi untuk mengganti atap rumah Sanik Agus. Selanjutnya, juga akan membedah rumah Sai Ekek,” tambah pria yang merupakan salah satu Kepala SDN di Penukal itu.
Ia juga mengucapkan terima kasih pada para donatur yang telah menyisihkan sebagian rezeki mereka untuk membantu perbaikan rumah Jamudin, dan berharap akan lebih banyak lagi yang tersentuh hatinya untuk membantu warga lain yang belum beruntung memiliki kediaman yang nyaman dan layak huni.
“Jika ada yang berkenan membantu, kami masih menerima donasinya yang dikirim ke nomor rekening BRI 7044.01.000065.53.2,” pungkasnya.
Sebagaimana ramai diberitakan sebelumnya, rumah Jamudin yang terletak di Desa Babat Kecamatan Penukal Kabupaten PALI itu, nampak sangat memprihatinkan dengan konstruksi bermaterial anyaman bambu yang telah berlobang di sana sini. Begitu juga dengan atapnya yang tak mampu lagi melindungi penghuninya dari tetesan hujan.
Meski belum ada bantuan dari pemerintah setempat, yang beralasan lahan tersebut bukan dimiliki oleh Jamudin, sehingga tidak dapat dibantu oleh program yang ada, secara gotong royong dengan motori oleh Edwin Hendrik, kini rumah tersebut akhirnya selesai diperbaiki, dan dapat dihuni secara nyaman oleh Jamudin dan istrinya.[red]