Firdaus Hasbullah Kritik Keras Seismik yang Resahkan Masyarakat PALI
PALI [kabarpali.com] - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Firdaus Hasbullah,S.H.,M.H. (FH), mengkritisi giat proyek seismik 3D Idaman yang mencetus keresahan di tengah masyarakat PALI.
Ia mengutuk aktivitas perusahaan pelaksana seismik, yang mengabaikan aspek keselamatan lingkungan, maupun ketentraman penduduk di Bumi Serepat Serasan.
Menurut FH, bila giat seismik dengan peledakan dinamit dilakukan tidak jauh dari pemukiman, disamping bisa membahayakan keselamatan warga, juga bisa merusak bangunan milik masyarakat setempat.
"Perlu diingat, bahwa hukum tertinggi itu adalah keselamatan rakyat. Maka hal ini mutlak harus jadi pertimbangan perusahaan pelaksana," tegasnya, Sabtu (12/10/2024).
Selain itu, ia juga meminta PT Daqing Citra PTS sebagai perusahaan pelaksana Seismik 3D Idaman, agar melakukan sosialisasi juga, terkait dampak negatif dari kegiatan eksplorasi minyak dan gas bumi dengan metode Seismik 3D, terhadap pertumbuhan tanaman pangan.
"Masyarakat PALI jangan jadi korban dari pelaksanaan proyek ini. Maka sebagai wakil rakyat, Saya meminta agar perusahaan lebih aware terhadap gejolak sosial yang timbul," imbuh politisi senior Partai Demokrat ini.
Selain itu, ia juga menegaskan agar ganti rugi yang diberikan kepada masyarakat pemilik lahan maupun tanam tumbuh yang rusak akibat kegiatan itu, harus sesuai dengan kewajaran.
"Ganti rugi harus sesuai. Jangan semaunya saja!" tegas FH.
Sebagaimana diketahui, kegiatan seismik 3D Idaman yang dilaksanakan oleh PT Daqing Citra PTS tak henti menuai kontroversi. Di beberapa titik terjadi gejolak sosial, karena masyarakat menolak lahannya dieksploitasi tanpa izin, dan tak jelas ganti rugi yang akan diterima.
Terkini, peledakan dinamit di lobang bor yang dilakukan tak jauh dari pemukiman masyarakat di Desa Purun Kecamatan Penukal dan sekitarnya, juga dikeluhkan warga, karena mengganggu ketentraman serta mengakibatkan bangunan rusak.[red]